Wednesday, November 8, 2017

Daur Hidup Hewan

Daur Hidup Hewan

 Daur hidup adalah suatu proses yang dialami makhluk hidup yang dimulai dari awal pertama kali organisme itu hidup dibumi lalu tumbuh dan berkembang menjadi organisme atau makhluk hidup dewasa dan berkembang biak untuk mempertahankan kelangsungan jenisnya. Daur hidup hewan dimulai saat kelahiran dari perut induknya atau menetas dari telur. Hewan semakin besar saat masa pertumbuhanya dan berkembang menjadi hewan dewasa.

Daur hidup hewan berakhir pada kematian. Proses daur hidup hewan tersebut merupakan suatu perputaran atau siklus (life Cycle) karena akan kembali pada titik awal mulanya. Daur hidup hewan berakhir pada saat hewan tersebut mati, dan dimulai lagi dari awal yaitu lahir lalu tumbuh dan berkembang hingga akhirnya mati.

Daur hidup hewan berdasarkan proses perubahan bentuk tubuhnya dapat dibagi menjadi dua yaitu :

    Daur hidup tanpa metamorfosis
    Daur hidup dengan metamorfosis

Metamorfosi adalah perubahan wujud mahkluk hidup dalam pertumbuhan dan perkembangan.

     Daur Hidup Hewan Tanpa Metamorfosis

Daur hidup hewan tanpa metamorfosis adalah daur hidup hewan yang diawali dari lahirnya atau menetasnya hewan baru yang bentuk tubuhnya sama dengan bentuk tubuh induknya. Pada daur hidup tanpa metamorfosis hewan hanya mengalami perubahan ukuran tubuh namun tidak mengalami perubahan bentuk. Contohnya ayam dan kucing, adakah ayam atau kucing dirumahmu?  Ayam dan kucing adalah contoh makhluk hidup yang mengalami daur hidup tanpa metamorfosis.

Gambar 1. daur hidup ayam


Gambar 2. daur hidup kucing












Dalam daur hidupnya, kucing hanya mengalami perubahan ukuran tubuh. Namun tidak mengalami perubahan bentuk. Bentuk anak kucing sama dengan bentuk kucing dewasa, yang berbeda hanya ukuran tubuhnya saja. Oleh sebab itu kucing dikatakan mengalami daur hidup tanpa metamorfosis, sama halnya dengan daur hidup ayam. Anak ayam yang baru menetas dari telurnya memiliki bentuk tubuh yang mirip dengan induknya.


2.  Daur Hidup Hewan Dengan Metamorfosis

Daur hidup hewan dengan metamorfosis adalah daur hidup sekelompok hewan yang terlahir dengan bentuk yang berbeda dengan induknya, dan mengalami perubahan bentuk yang bertahap hingga dewasa.

Metamorfosis ada dua yaitu :

    Metamorfosis sempurna
    Metamorfosis tidak sempurna

a. Metamorfosis Sempurna

Metamorfosis sempurna dialami oleh hewan yang pada saat lahir memiliki bentuk tubuh yang sangat berbeda sekali dengan induknya. Hewan ini harus melalui beberapa tahap untuk memiliki tubuh yang sama dengan hewa dewasa. Hewan yang mengalami metamorfosis sempurna yaitu kupu-kupu, nyamuk, katak, ngengat dan lalat. Nyamuk dan kupu-kupu memiliki 4 tahapan dalam daur hidupnya.

Tahapan Daur hidup nyamuk

Nyamuk betina bertelur di air, kemudian telur menetas menjadi jentik nyamuk. Jentik nyamuk lalu menjadi kepompong atau pupa, setelah beberapa hari pupa pecah menjadi nyamuk dewasa.

Gambar 3. daur hidup nyamuk




Tahapan Daur Hidup Kupu-kupu

Tahapan daur hidup kupu-kupu sama dengan nyamuk yaitu:

    kupu-kupu bertelur
    telur menetas menjadi ulat atau larva dan memakan daun
    membangun kepompong
    kepompong pecah menjadi kupu-kupu.

Gambar 4.  Daur hidup kupu-kupu





b. Metamorfosis Tidak Sempurna

Hewan yang mengalami metamorfasis tidak sempurna bentuk hewan muda mirip dengan induknya, tetapi ada bagian-bagian tubuh yang belum terbentuk, misalnya sayap.

Contoh hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna yaitu :

    capung
    kecoa
    jangkrik
    belalang

Tahapan daur hidup kecoa dan belalang

Serangga seperti belalang dan kecoa mengalami 3 tahapan dalam hidupnya yaitu:

    telur
    nimfa
    serangga dewasa

Telur menetas menjadi bayi serangga yang sudah menyerupai serangga dewasa tetapi tanpa sayap (nimfa).  Nimfa akan berganti kulit beberapa kali sebelum menjadi serangga dewasa.

Gambar 5. daur hidup kecoa






Gambar 5. daur hidup belalang





No comments: